Badan Perpustakaan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, dalam hal ini Sekretariat menyelenggarakan temu karya diselenggarakan pada tanggal 16 sampai dengan 17 April 2012 bertempat di Hotel Kusuma Agrowisata Batu – malang, diikuti seluruh fungsional pustakawan dan arsiparis se Jawa timur.
Acara dibuka oleh Sekretaris Perpustakaan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, pukul 13.00 WIB. Hadir sebagai panelis antara lain Dra. Luki Wijayanti, SIP., M. Hum menjabat sebagai Kepala Perpustakaan Universitas Indonesia dengan materi Peran Pustakawan di Era Digital, dalam materinya Luki Wijayanti menyoroti dan mengupas tentang keberadaan Perpustakaan sebagai Ruang Publik, yang mana image Perpustakaan yang selama ini penuh dengan kekakuan dan harus mengikuti aturan atau standar-standar layanan tertentu harus mulai berani berubah dengan menambahkan sentuhan-sentuhan dan perubahan dalam pelayanannya, sebab kenyamanan dan kepuasan pemustaka tidak hanya terletak pada kemudahan dan kecepatan dalam pelayanan namun juga kenyaman, selain itu juga perlu menyediakan tempat bagi orang-orang yang berkebutuhan khusus.
Panelis kedua. Fuad Gani, SS. MA., Jabatan Ahli Arsip Universitas Indonesia dengan materi Profesi Dilematis Arsiparis Dalam organisasi. Dalam materinya Fuad Gani menyoroti perihal posisi dari seorang Arsiparis, yang mana seorang arsiparis dalam bekerja sering berada pada posisi dimana dia harus bekerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau bekerja mengikuti herarki birokrasi.
Selesai melakukan Tanya jawa dengan para panelis, acara dilanjutkan dengan diskusi yang terbagi dalam dua kelompok yaitu kelompok fungsional pustakawan dan kelompok fungsional arsiparis. Dari hasil diskusi tersebut menghasilkan beberapa point untuk direkomendasikan kepada kepala badan Perpustakaan Kearsipan Provinsi Jawa Timur.
Adapun hasil rekomendasi tersebut dari kelompok fungsional pustakawan merekomendasikan perihal pemanfaatan perpustakaan sebagai ruang publik, penyediaan tempat dan fasilitas bagi orang yang berkebutuhan khusus, seperti ringkasan dari materi yang disampaikan Luki Wijayanti. Sedangkan dari kelompok fungsional arsiparis juga merekomendasikan beberapa hal antara lain sarana dan prasarana kearsipan salah satunya depo arsip, peningkatan kerjasama dalam pendidikan kearsipan, menghapus image bahwa perpustakaan dan kearsipan bukan sebagai instansi buangan, memaksimalkan forum komunikasi dan asosiasi arsiparis yang sudah ada. sda.st.