Surabaya, 19 Agustus 2025 — Dalam upaya meningkatkan mutu layanan perpustakaan dan mendukung program literasi sekolah, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kepala Perpustakaan Sekolah melalui daring selama kurang lebih 20 (dua puluh) hari.
Kegiatan ini diikuti oleh 40 (empat puluh) peserta yang terdiri dari para kepala perpustakaan tingkat SMA/SMK se-Jawa Timur. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran perpustakaan dalam mendukung proses pembelajaran dan membangun budaya literasi di sekolah.
“Perpustakaan sekolah bukan hanya tempat menyimpan buku, tapi pusat sumber belajar yang harus dikelola secara profesional. Kepala perpustakaan perlu dibekali dengan kompetensi teknis dan manajerial,” ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dan Perguruan Tinggi yang memberikan materi meliputi pengelolaan koleksi dan layanan perpustakaan, pemanfaatan teknologi informasi dalam perpustakaan, strategi pengembangan budaya literasi, dan peran kepala perpustakaan sebagai pemimpin penggerak literasi sekolah.
Salah satu peserta, Dyah Rembulansari, mengaku sangat antusias mengikuti pelatihan ini.
“Melalui kegiatan ini, saya mendapat banyak wawasan baru untuk mengelola perpustakaan secara lebih baik dan inovatif,” ungkapnya.
Kegiatan ditutup dengan praktik penyusunan program kerja perpustakaan dan rencana tindak lanjut di masing-masing sekolah melalui seminar.
Dengan terselenggaranya pendidikan dan pelatihan ini, diharapkan kepala perpustakaan sekolah dapat menjalankan tugasnya secara lebih profesional serta mampu menciptakan perpustakaan yang nyaman, menarik, dan mendukung pencapaian tujuan pendidikan. (*nad.)
