JOMBANG, 7 Maret 2024 – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Prov. Jatim terus meningkatkan kegemaran membaca masyarakat Jatim. Terbaru, lembaga yang menangani bidang perpustakaan dan kearsipan itu membangun komitmen bersama dengan Yayasan Iqro Semesta.
Komitmen tersebut dibangun dan ditandatangani antara Kepala Disperpusip Jatim Ir. Tiat S. Suwardi, MSi bersama Ketua Yayasan Iqro Semesta Bambang Prakoso di De Durian Park, Wonosalam, Kab. Jombang, Rabu (6/3/2024).
Hadir menyaksikan penandatanganan komitmen tersebut Dewan Pembina Iqro Semesta sekaligus CEO DeDurian Park Group Yusron Aminulloh, Sekertaris Iqro Semesta Aditya Akbar Hakim, Sekertaris Disperpusip Kab. Jombang Komaria serta beberapa pimpinan di lingkup Disperpusip Prov. Jatim.
Dalam komitmen tersebut, Disperpusip Jatim dan Yayasan Iqro Semesta sepakat untuk mengadakan kerja sama tentang kegiatan pembudayaan gemar membaca di Jatim. Selanjutnya, komitmen tersebut akan ditindaklanjuti lewat perjanjian kerja sama sesuai ketentuan perundangan-undangan.
“Apapun bentuknya kami sangat menyambut baik dan akan kita coba untuk berkolaborasi. Keinginan ini tidak semata-mata kita bekerja, tetapi bagaimana kita juga ingin tingkatkan untuk amal dan ibadah kita,” kata Kepala Disperpusip Prov. Jatim, Ir. Tiat S. Suwardi, MSi.
Menurut Tiat, komitmen tersebut akan dibicarakan bersama terkait beberapa program.
“Seperti yang ditekankan oleh Ibu Khofifah, Ibu Gubernur Jatim pada saat beliau menjabat bahwa kita harus mengedepankan yang namanya IKI yakni inisiasi, kolaborasi dan inovasi,” kata Tiat.
Dan terbukti, tagline tersebut mampu mewujudkan berbagai hal baik berupa penghargaan dari pemerintah pusat.
“Seperti halnya kami kalau tanpa adanya kolaborasi tidak bisa mengembangkan diri kita. Dan alhamdulillah, berkat kolaborasi juga kami mendapatkan Penghargaan Sarpras untuk kaum rentan beberapa saat lalu dari KemenPAN RB,” terang Tiat.
Melihat pentingnya hal tersebut, mantan Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jatim itu mengajak semua pihak bersama-sama membangun literasi di Jatim. Termasuk bersama Yayasan Iqro Semesta.
“Kami berharap apa yang sudah dibangun dapat memberikan manfaat dan kemaslahatan masyarakat Jatim dalam mbangun literasi,” terangnya.
Semetara itu, Ketua Yayasan Iqro Semesta Bambang Prakoso menyampaikan, bahwa organisasi yang ia ketuai telah banyak melakukan berbagai program terkait dunia literasi. Tidak hanya pengembangan literasi perpustakaan desa dan sekolah, program yang dilakukan juga seputar tentang peningkatan gemar membaca (TGM).
“Kami ingin menyampaikan program dengan dinas (Disperpusip Jatim). Program apa yg bisa disinergikan,” kata Bambang.
“Kami berharap kolaborasi ini bisa terjalin. Karena kami bergerak sebagai pusat pendidikan non formal,” imbuhnya.
Kedepan, sebut Bambang Prakoso, lembaganya juga akan mengembangkan dunia literasi dengan bekerjasama dengan berbagai pihak. Salah satunya dengan Disperpusip Kab. Sidoarjo, Kab. Banyuwangi, Kab. Pacitan dan lainnya.
“Kami memotret kearifan lokal, ekonomi dan macam-macam di dalamnya. Supaya teman-teman di akar rumput juga mendapatkan pengetahuan tentang literasi juga,” ungkapnya.
Pihaknya, juga mendirikan penerbitan buku bernama Iqro Press. Buku yang dihasilkan sudah lumayan banyak.
“Kami juga membentuk seribu anak Indonesia menulis. Banyak buku yang sudah kami terbitkan,” pungkasnya.(***)
