Surabaya, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur bekerja sama dengan Dispusip Kota Surabaya melakukan restorasi, konservasi, dan alih media lontar Al-Qur’an koleksi Masjid Nurussalam Bogorami Surabaya.
Tim pelestarian manuskrip atau naskah kuno dari Dinas Perpustakaan, terdiri atas tiga Pustakawan dan 3 mahasiawa magang dari Unej dan UM, didampingi oleh tim Arsip dan Perpustakaan Kota Surabaya, Rabu (29/11/2023), diterima Takmir koleksi Masjid Nurussalam Bogorami Surabaya Anto dan Ketua Yayasan untuk kegiatan pelestarian naskah-naskah kuno.
Kiai Anto ketika menerima rombongan, menyampaikan terima kasih kepada Tim Pelestarian Disperpusip Jatim yang secara khusus mengemban misi melestarikan naskah kuno lontar Al-Qur’an koleksi Masjid Nurussalam Bogrami Surabaya.
Tim pelestarian naskah Kuno kali ini merupakan kolaborasi Disperpusip Provinsi Jawa Timur dengan Disperpusip Kota Surabaya. Tim Disperpusip Jawa Timur, adalah Muhammad Ansori, sedangkan Kota Surabaya diwakil oleh Pustakawan, Imam Budi, bersama 3 rekan lainnya,
“Secara tulus kami berterima kasih kepada pihak Disperpusip Jatim yang membantu perawatan dan pelestarian sehingga lontar Al-Qur’an koleksi Masjid Nurussalam Bogrami Surabaya dapat awet,” tandasnya.
Anto mondoakan semoga pelestarian lontar Al-Qur’an koleksi Masjid Nurussalam Bogrami Surabaya ini dicatat sebagai amal ibadah yang diridhai Allah SWT, karena termasuk kegiatan yang sangat mulia.
Ansori menjelaskan langkah-langkah perawatan lontar Al-Qur’an koleksi Masjid Nurussalam Bogorami Surabaya dimulai dari pembersihan dengan alkohol 70%, kemudian pelapisan dengan kemiri bakar, dan tahapan terakhir pelumuran dengan minyak sereh atau minyak kemiri yang bertujuan untuk melembabkan lontar kembali. Selain itu juga dilakukan konservasi terhadap lontar yang rusak dan patah.
Nantinya hasil alih media naskah tersebut akan diunggah di website sehingga bisa diakses masyarakat luas,” imbuhnya ( *wdp).