Salah satu fungsi Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur adalah sebagai tempat pendidikan non formal bagi masayarakat yaitu pendidikan sepanjang hayat tanpa membedakan suku, agama, ras dan golongan termasuk bagi anak yang masih bersekolah untuk menambah pengetahuan dan wawasan mereka. Pada hari Senin, 12 Maret 2012, SMP YPPI-2 Surabaya sebanyak 90 siwa dan 6 guru pendamping berkunjung ke Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur untuk Pembelajaran di luar kelas (Studi Ekskursie). Kegiatan ini dilakukan oleh sekolah bertujuan untuk menambah pengetahuan dan wawasan siwa melalui koleksi perpustakaan, agar siswa dapat mengembangkan daya kreasi dan imajinasi yang mereka miliki. Siswa diberi tugas suatu pokok bahasan oleh guru pendamping yang harus diuraikan dan dianalisa melalui koleksi perpustakaan.
Tim pustakawan Bidang LPI memberikan informasi kepada siswa SMP YPPI-2 tentang jenis layanan, persyaratan untuk menjadi anggota perpustakaan, sitem penataan koleksi, serta cara penelusuran koleksi melalui OPAC (Online Public Acces Catalogue) untuk menambah pengetahuan siswa tentang perpustakaan. Sebelum siswa menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru pendamping diputarkan dulu profil Badan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, serta dipandu oleh pustakawan dalam penemuan informasi yang mereka butuhkan. Ruang Referensi menjadi sasaran siswa SMP YPPI-2 dalam menyelesaikan tugas mereka, karena koleksi referensi merupakan koleksi sumber rujukan seperti ensiklopedi, kamus, direktori, buku pintar, almanak dan lain-lain yang memuat berbagai ilmu pengetahuan. Koleksi buku maupun AV yang dimiliki Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur dapat menambah daya kreatif, imajinatif, motivasi dan kemampuan berfikir siswa melalui koleksi perpustakaan, wawasan siswa bertambah setelah membaca buku maupun informasi di perpustakaan (Sri Rahayu, S. Sos.).