Pedoman Lomba Bercerita Bagi Siswa SD/ MI Tingkat Provinsi

Kami informasikan secara garis besar Pedoman Lomba Bercerita Tingkat SD/ MI tingkat Provinsi

I.PERSYARATAN PESERTA

1. Sasaran lomba difokuskan untuk diikuti siswa – siswi kelas 5 SD/ MI baik negeri maupun swasta di Jawa Timur

2. Memiliki pengalaman membaca dengan menyetor daftar judul buku yang pernah dibaca melalui biodata

3. Melampirkan/ menunjukkan persyaratan memenuhi persyaratan mengikuti lomba dari Kepala Sekolah yang bersangkutan.

II. WAKTU PELAKSANAAN

1. Batas waktu pelaksanaan Tingkat Kabupaten/Kota pada minggu ke- 3 (tiga) bulan Juni 2015.

2. Waktu pelaksanaan Tingkat Provinsi pada tanggal 28 Juli 2015. Dilaksanakan di Lantai Atas Ruang Anak – Anak/ Ruang Story Telling, Jl. Menur Pmpungan 32 Surabaya

3. Waktu pelaksanaan Tingkat Nasional dilaksanakan pada tanggal 27 – 30 Oktober 2015

III. MATERI LOMBA

1. Materi lomba ditetapkan oleh panitia yang bersumber dari cerita rakyat yang berasal daerah/ bidaya lokal peserta. Contoh: Peserta dari Bojonegoro harus bercerita tentang daerah Bojonegoro.

2. Materi lomba adalah cerita rakyat yang mengandung nilai kepahlawanan atau legenda (tidak boleh berupa cerita tokoh binatang/ fabel)

3. Pesera diwajibkan mampu menceritakan 2 judul buku ( 1 judul buku utama dan 1 judul buku kedua). tentang cerita rakyat bermuatan lokal. Untuk alat peraga dan pakaian pentas disiapkan sendiri.

IV.KOMPONEN PENILAIAN

1. Penampilan: lebih ditekankan pada penampilan peserta

2. Cara bercerita/ Teknik bercerita: lebih memperhatikan volume suara, artikulasi, diksi, tempo, kecepatan dan proyeksi serta penguasaan panggung.

3. Penguasaan materi: Peserta harus menguasai materi isi cerita dan menghayati cerita yang dibawakan

4. Kemampuan Peserta: Peserta harus bisa mendayagunakan seluruh kemampuan (potensi) dengan memadukan ketiga unsur penilaian di atas secara kreatif, efektif, dan inovatif.

V.DEWAN JURI

Dewan juri dari 3 (tiga) orang dari UNESA ( Universitas Negeri Surabaya), Dinas Pendidikan Kota Surabaya, dan Taman Budaya Surabaya

VI. TEKNIK PENILAIAN

1. Peserta akan dipanggil berdasarkan urutan nomor undian

2. Nomor undian peserta agar dipasang di dada sebelah kiri dengan jelas dan baik.

3. Sebelum bercerita, peserta diwajibkan memberi hormat kepada hadirin dan menyebutkan judul buku.

4. Waktu bercerita di atas pentas setiap peserta maksimal 15 menit sudah termasuk tanya jawab mengenai pengalaman membaca

5. Untuk kode isyarat waktu diatur dengan ketentuan sebagai beirkut:

– Lampu hijau menyala sebagai tanda dimulai bercerita

– Lampu kuning menyala sebagai tanda waktu telah berjalan selama 10 menit

– Lampu merah menyala sebagai tanda waktu selesai penyampaian cerita selama 12 menit

– Tiga menit berikutnya diisi dengan tanya jawab mengenai pengalaman membaca dengan Tim juri

VII. KETENTUAN PENGIRIMAN PESERTA KE TINGKAT PROVINSI

1. Panitia Kabupaten/Kota hanya mengirimkan 1 (satu) orang juara I yang akan mewakili Kabupaten/ kota masing – masing ke Tingkat Provinsi

2. Pengiriman 1 orang wakil dari Kabupaten/ kota ke Panitia Provinsi paling lambat akhir bulan Juni 2015.

3. Peserta yang dikirim ke Tingkat Provinsi diwajibkan mengirimkan biodata dan pas foto berwarna 4X6 cm  sebanyak 2 (dua) lembar ke Panitia Provinsi

4. Panitia Kabupaten/ kota mengirimkan 2 judul buku cerita yang akan ditampilkan di Tingkat Provinsi masing – masing 3 eksemplar dan dikirim juga dalam bentuk soft copy

5. Materi yang akan ditampilkan di Tingkat Provinsi agar dikirimkan terlebih dahulu ke Panitia provinsi

VII. PENGHARGAAN PEMENANG

Para pemenang terdir dari juara I, II, III, Harapan I, Harapan II mendapatkan hadiah sebagai berikut:

– Juara I             : Rp. 3.500.000,-‘

-Juara II             : Rp. 3.000.000,-

-Juara III           : Rp. 2.500.000,-

-Juara Harapan I : Rp. 1.500.000,-

– Juara Harapan II: Rp. 1.000.000

Masing – masing juara juga mendapatkan piala dan piagam

Demikian petunjuk teknis Lomba Bercerita Bagi Siswa SD/ MI Tingkat Provinsi Tahun 2015 mudah – mudahan dapat memberikan gambaran akan pelaksanaan lomba tersebut.(ima)